Kuskridho Ambardi, PhD

Kuskridho Ambardi, PhD

Academic Boards

Kuskridho Ambardi merupakan dosen senior di Fakultas Ilmu dan Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Ia menekuni kajian politik kepartaian, media, komunikasi politik dan jurnalisme public dan digital. Ia menyelesaikan studi doktoral pada 2008 dari the Department of Political Science, the Ohio State University, Amerika Serikat. Spesialis perilaku politik, partai politik, dan komunikasi politik ini, pernah mengajar di the Department of Political Science, College of Behavioral Science, OSU ( 2004-2008). Selama menimba ilmu di Amerika Serikat, ia sempat bekerja sebagai graduate research assistant dan kemudian graduate teaching associate di departemen yang sama.


Kuskrido Ambardi melakukan riset-riset yang terkait dengan dinamika politik kepartaian, komunikasi politik, media dan jurnalisme public dan digital. Sejumlah riset dan publikasi sudah pernah dilakukannya, antara lain terkait dengan: Problems of Party Financing: An Introduction (2010), How Smart Can We Go? The Quality of Campaign Information in the 2009 Presidential Election (2010), Policy-making at Local Governments (2012), Indonesian Party Websites: “Self-referential catalogues (2012), Violence and Intimidation: Problems of Freedom of Expression in Five Provinces (2013), Political Accountability and Political Openness in Indonesia: A longitudinal study on e-government application at local governments (2014), Online Journalism: Recalibration of Ethical and Professional Standards (2015), Digital Revolution, Media Business, and Journalism: A Comparative Study (2016), Experimental survey on the effect of candidates’ policy and physical appearance on voting preference (2016), Public Journalism in Indonesian Online News Media: An Assessment (2016).

Kuskridho Ambardi pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Ilmu Komunikasi, FISIPOL UGM dan juga Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI). Sebelumnya, Ia juga pernah bekerja sebagai wartawan harian Bernas (1989-1990). Selama beberapa tahun terakhir, Ia banyak menulis artikel, baik ilmiah maupun popular yang dipublikasikan di sejumlah media massa dan media online. Ia juga menulis beberapa buku, antara lain, Kuasa Rakyat (bersama Saiful Mujani dan R William Liddle, 2012). Salah satu bukunya yang berjudul Mengungkap Politik Kartel: Studi tentang Sistem Kepartaian di Indonesia Era Reformasi (2009) jadi perdebatan luas di kalangan academia, politisi dan professional serta menjadi salah satu referensi penting dalam kajian sistem kepartaian di Indonesia. Buku tersebut diangkat dari disertasinya yang berjudul “The Making of Indonesian Multiparty System: A Cartelized Party System and Its Origin”.